golekinfo | Ungaran — Dalam rangka menjaga situasi wilayah Kabupaten Semarang tetap kondusif dan mencegah aksi premanisme serta gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas), Kepolisian Resor Semarang menggelar patroli malam secara intensif. Kegiatan yang dipimpin langsung oleh Kapolres Semarang, AKBP Ratna Quratul Ainy SIK., MSi., ini dilakukan mulai pukul 21.00 WIB dari Markas Polres Semarang dan melibatkan patroli dialogis di sejumlah titik strategis.
Kapolres menyampaikan bahwa pendekatan preventif dan preemtif menjadi prioritas dalam kegiatan tersebut. “Kita laksanakan patroli dialogis malam ini dengan mengedepankan preventif maupun preemtif, serta sikap humanis sehingga masyarakat merasakan betul hadirnya Polri. Sekaligus dalam rangka Operasi Aman Candi 2025,” ujarnya.
Rute patroli dilakukan dengan menggunakan sepeda motor, menyusuri wilayah perbatasan Salatiga seperti Kecamatan Tuntang dan Banyubiru. Di tengah perjalanan, petugas beberapa kali berhenti dan melakukan pendekatan terhadap masyarakat yang sedang berkumpul. Salah satunya, di wilayah Desa Tegaron, Kecamatan Banyubiru, petugas mendatangi sekelompok remaja yang sedang nongkrong dan diketahui sedang mengkonsumsi miras.
Kapolres bersama rombongan kemudian melakukan pembinaan kepada ketujuh remaja tersebut dan memanggil orang tua serta perangkat desa setempat. “Dihadapan orang tua, perangkat desa, dan masyarakat, kami berikan pembinaan dan himbauan agar kejadian serupa tidak terulang dan tidak berimbas pada keamanan wilayah,” tegas AKBP Ratna.
Selanjutnya, patroli dilanjutkan ke arah Alun-Alun Tambak Boyo, Ambarawa. Di lokasi tersebut, situasi sudah relatif sepi tanpa kerumunan yang berpotensi mengganggu ketertiban umum. Namun, saat hendak kembali ke arah Ungaran, rombongan menemukan enam remaja yang sedang nongkrong di depan Monumen Palagan Ambarawa. Petugas menemukan setengah botol air mineral berisi tuak dari mereka dan langsung membawa ke Polsek Ambarawa untuk pemeriksaan lebih lanjut serta memanggil orang tua dan perangkat desa.
Selain itu, patroli juga dilakukan di ruas jalan Jl. Diponegoro, Ungaran, yang dikenal kerap digunakan sebagai lokasi balapan liar. Rombongan sempat berhenti dan memantau situasi hingga pukul 02.30 WIB, memastikan bahwa kondisi aman dan kondusif.
Kapolres menambahkan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari upaya sinergi untuk menciptakan lingkungan yang aman dan tertib. “Kami akan terus meningkatkan patroli dan pendekatan kepada masyarakat agar wilayah Kabupaten Semarang tetap kondusif dan bebas dari tindakan premanisme serta kegiatan yang berpotensi mengganggu keamanan,” pungkasnya.(Jk_Zed)
Posting Komentar
0Komentar