golekinfo | Mranggen - Dalam upaya melestarikan warisan budaya Indonesia, Balai Desa Banyumeneng mengadakan kegiatan edukasi pengenalan perawatan dan kelestarian keris.
Acara yang dihadiri oleh puluhan warga desa ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan pemahaman masyarakat terhadap pentingnya menjaga kelestarian keris sebagai salah satu pusaka budaya bangsa. Acara ini dibuka oleh Kepala Desa Banyumeneng, Bapak M Ajib Wahyudi.
Para peserta diperkenalkan dengan sejarah dan filosofi keris oleh narasumber yang ahli di bidang budaya dan sejarah. Bahwa keris memiliki makna mendalam dan beragam bentuk yang masing-masing memiliki simbol dan arti tersendiri kata Kades Banyumeneng kepada golekinfo.com.
Dalam demonstrasi teknik perawatan keris M Ajib Wahyudi menunjukkan cara membersihkan dan merawat keris agar tetap awet dan tidak berkarat. Beliau juga mengajarkan cara menyimpan keris dengan benar untuk menjaga keasliannya.
Acara edukasi ini diharapkan dapat menjadi langkah awal bagi masyarakat Banyumeneng untuk lebih menghargai dan melestarikan keris sebagai warisan budaya yang harus dijaga.
Dengan adanya kegiatan seperti ini, diharapkan generasi muda juga dapat memahami dan meneruskan tradisi merawat keris dengan baik. Balai Desa Banyumeneng berencana untuk mengadakan acara serupa secara rutin agar semakin banyak warga yang mendapatkan pengetahuan dan keterampilan dalam merawat keris. Dengan demikian, keris sebagai salah satu kekayaan budaya Indonesia dapat terus terjaga dan dilestarikan.(Ponco)
Posting Komentar
0Komentar