MUI Demak Gelar Halaqoh Tentang Pendidikan Agama Melalui Keluarga

golekinfodotcom
By -
0

golekinfo | Demak - Hotel Amantis, Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Demak menyelenggarakan Halaqoh bertajuk "Pendidikan Agama Melalui Keluarga" dengan tujuan memperkuat peran keluarga sebagai basis utama dalam pendidikan agama bagi anak-anak dan generasi muda. Acara yang dihadiri oleh berbagai tokoh masyarakat dan pemangku kepentingan ini berlangsung khidmat di Aula Kantor MUI Demak.

Halaqoh dibuka oleh Ketua MUI Kabupaten Demak, KH. A. Ghozali Ikhsan, yang dalam sambutannya menegaskan pentingnya pendidikan agama dimulai dari lingkungan terkecil, yaitu keluarga. Menurutnya, keluarga adalah pondasi utama dalam membangun karakter anak yang kuat serta berakhlak mulia. "Keluarga harus menjadi tempat pertama dan utama dalam menanamkan nilai-nilai agama. Di sinilah masa depan generasi Islam dibentuk," ujar KH. Ghozali.

Para peserta terdiri dari komisi pendidikan MUI kecamatan, PAC Fatayat NU kecamatan, PC Nasiyatul Asiyiyah kecamatan, Dharma wanita kab.demak, Dewan pendidikan kab.demak dan wali Santri demak.

Dalam acara ini, dua narasumber terkemuka hadir untuk memberikan pemaparan dan wawasan kepada para peserta. Dra. Hj. Zuhar Mahsun, M.SI, selaku Sekretaris Komisi Pemberdayaan Perempuan, Remaja, dan Keluarga MUI Jawa Tengah, membahas peran penting ibu dan perempuan dalam mendidik anak-anak sejak dini. Ia menekankan bahwa peran ibu sangat signifikan dalam mengajarkan nilai-nilai Islami kepada anak-anak mereka, yang nantinya akan menjadi pondasi kehidupan mereka di masa depan. “Perempuan, khususnya ibu, memiliki posisi strategis dalam mengarahkan pendidikan agama anak sejak dalam keluarga. Ibu adalah madrasah pertama bagi anak-anak,” jelas Dra. Hj. Zuhar.

Selain itu, dr. H. Masyhudi AM, M.Kes, Ketua Komisi Kesehatan MUI Jawa Tengah, turut menjadi narasumber dan menggarisbawahi pentingnya kesehatan fisik dan mental dalam mendukung proses pendidikan agama dalam keluarga. Menurutnya, keseimbangan antara kesehatan fisik dan rohani sangat penting dalam membentuk individu yang berakhlak baik dan sehat secara menyeluruh. “Keluarga harus menciptakan lingkungan yang mendukung kesehatan fisik dan mental agar proses pembelajaran agama berjalan optimal,” ungkap dr. Masyhudi.

Acara Halaqoh ini diharapkan mampu mendorong peran aktif keluarga dalam meningkatkan pendidikan agama bagi anak-anak, serta menjadi sarana untuk saling berbagi ilmu dan pengalaman dalam membentuk generasi yang tidak hanya cerdas secara intelektual, tetapi juga kuat secara spiritual.

Dengan adanya Halaqoh ini, MUI Demak berharap pendidikan agama di tingkat keluarga semakin dikuatkan dan menjadi pondasi utama dalam membentuk generasi Muslim yang beriman, bertakwa, serta berakhlak mulia. (Ponco Harsabdo)

Tags:

Posting Komentar

0Komentar

Posting Komentar (0)