golekinfo | Purwodadi – Kecelakaan kerja menimpa seorang petani muda, Mas Udin (37), warga Dusun Tempuran RT 02 RW 06, Desa Jatilor. Ia mengalami luka parah akibat terkena bilah mesin pemotong rumput saat bekerja di area persawahan Desa Ngeluk, Kecamatan Penawangan, Kabupaten Grobogan, Selasa pagi, 29 Juli 2025.
Mas Udin diketahui tengah memotong jerami di lahan milik Pak Surono menggunakan mesin pemotong merek Tasco yang disebut-sebut sudah tua dan dalam kondisi kurang layak pakai. “Pisau mesinnya sudah retak, tapi tetap digunakan karena masih bisa berfungsi,” kata seorang warga, Darno, yang mengenal korban.
Pagi itu, korban berangkat ke sawah sekitar pukul 07.00 WIB. Namun hingga pukul 10.00, ia tak kunjung pulang. Pihak keluarga yang mulai cemas sempat mencoba menghubungi, tapi tak mendapat respons. Mas Udin kemudian ditemukan oleh warga lain dalam kondisi tergeletak tak sadarkan diri di dekat mesin pemotong yang bersimbah darah.
Korban segera dilarikan ke RSUD Purwodadi menggunakan ambulans Puskesmas Penawangan. Tim medis ortopedi yang menangani menyatakan seluruh pembuluh darah di kaki korban terputus akibat hantaman pisau mesin. Untuk menyelamatkan nyawanya, tim medis terpaksa melakukan tindakan amputasi.
Kecelakaan ini menjadi pukulan berat bagi keluarga korban. Mas Udin diketahui baru menikah dan memiliki seorang anak balita. Kini ia harus menjalani hidup dengan satu kaki.
Peristiwa ini memicu keprihatinan masyarakat setempat. Pemerintah desa mengimbau para petani untuk lebih waspada dan memastikan peralatan pertanian, khususnya mesin pemotong rumput, dalam kondisi laik pakai. Pemeriksaan rutin dan peremajaan alat kerja dinilai penting guna mencegah kejadian serupa terulang.
Posting Komentar
0Komentar