golekinfo | Bergas – Sebuah kos di lingkungan Karangjati, Kecamatan Bergas, dikejutkan dengan penemuan jenazah salah satu penghuninya yang berinisial SA (27) warga Kabupaten Banjarnegara, pada Sabtu malam, 12 April 2025. Korban ditemukan dalam keadaan meninggal dunia di dalam kamarnya, dengan kondisi hamil sekitar delapan bulan.
Kapolres Semarang, AKBP Ratna Quratul Ainy SIK, MSi, mengonfirmasi bahwa jenazah korban telah diserahkan kepada keluarga setelah dievakuasi oleh Personel Polsek Bergas. "Korban ditemukan dalam keadaan hamil delapan bulan dan tinggal sendirian di kos tersebut," ungkap Kapolres dalam keterangan persnya, Minggu (13/4).
Dijelaskan oleh Kapolsek Bergas, AKP Harjono SH, bahwa korban diketahui telah lama tinggal di kos itu. Ia terakhir terlihat keluar dari kamarnya sekitar pukul 13.00 WIB pada hari Sabtu. Kejanggalan tersebut muncul ketika tetangga kos, Yunita (30), mencoba menghubungi korban melalui telepon, namun tidak mendapatkan respon.
"Saksi Yunita dihubungi oleh rekan korban yang juga tidak bisa menghubungi korban. Karena tidak mendapat jawaban, ia meminta bantuan tetangga lainnya, Nursanto, untuk mengetuk pintu. Namun, tetap tidak ada respons," jelas AKP Harjono. Kecurigaan semakin meningkat ketika mereka mencoba mengintip melalui lubang ventilasi dan melihat korban terbaring dalam posisi miring.
Melihat situasi yang mencurigakan, para tetangga melapor ke Polsek Bergas. Bersama dengan pemilik kos, mereka berhasil membuka pintu kamar dan menemukan korban dalam keadaan tak bernyawa. Jenazah kemudian dibawa ke RS Ken Saras untuk pemeriksaan lebih lanjut. Menurut Dr. Raditya, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban.
Kapolsek Bergas menambahkan bahwa pihak keluarga, diwakili oleh pamannya, telah menolak dilakukan autopsi. Keluarga menyebutkan bahwa korban memiliki riwayat penyakit asma, asam lambung, dan hipertensi.
Setelah proses identifikasi dan pemeriksaan selesai, jenazah SA diserahkan kepada keluarganya untuk dimakamkan di Kabupaten Banjarnegara. Investigasi lebih lanjut terkait kejadian ini masih berlangsung.(Jk_Zed)
Posting Komentar
0Komentar