Seorang Warga Demak Dianiaya Sekelompok Orang Saat Pulang ke Rumah

golekinfo | Demak, 23 Mei 2025 — Seorang pria berinisial LS (39) warga Desa Sarimulyo, Kecamatan Kebonagung, Kabupaten Demak menjadi korban penganiayaan oleh sekelompok orang saat dalam perjalanan pulang, Minggu (30/3) lalu. Peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 03.00 WIB di taman Desa Prigi, Kecamatan Kebonagung.

Kapolres Demak AKBP Ari Cahya Nugraha melalui Kasat Reskrim AKP Kuseni menjelaskan bahwa korban dihentikan dan ditarik dari atas sepeda motornya oleh sekelompok orang yang sedang nongkrong di lokasi kejadian. "Korban saat itu diberhentikan para pelaku, kemudian ditarik dari atas sepeda motor lalu dianiaya secara bersama-sama," ujarnya saat konferensi pers di Mapolres Demak, Jumat (23/5).

Akibat penganiayaan tersebut, LS mengalami luka-luka di bagian wajah, kepala, dan sekujur tubuh. Beruntung, warga sekitar yang mengetahui kejadian langsung memberikan pertolongan dan menyelamatkan korban. LS kemudian dilarikan ke Puskesmas Kebonagung untuk mendapatkan perawatan intensif.

Setelah pelaku melarikan diri usai melakukan aksi kekerasan, warga yang mengenali para pelaku segera melaporkan kejadian tersebut ke pihak berwajib. Berdasarkan hasil penyelidikan, polisi berhasil mengungkap identitas pelaku yang terlibat dalam kasus penganiayaan tersebut.

Dari hasil pemeriksaan, petugas berhasil menangkap satu pelaku berinisial KI alias Butho (32), warga Desa Prigi, yang bekerja sebagai pelayan di sebuah warung di Desa Trengguli, Kecamatan Wonosalam. Butho dan tiga rekannya diduga terlibat dalam pengeroyokan terhadap LS.

"Pelaku ditangkap dan dikenai Pasal 170 jo Pasal 351 ayat (1) KUHP tentang pengeroyokan dan penganiayaan dengan ancaman hukuman maksimal tujuh tahun penjara," jelas AKP Kuseni.

Sementara itu, polisi masih melakukan penyelidikan untuk mengungkap motif di balik penganiayaan ini. Beberapa terduga pelaku lainnya juga sedang diburu untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya. Polisi menegaskan akan terus melakukan upaya hukum demi keadilan dan memastikan keamanan warga.

Hingga berita ini diturunkan, kasus penganiayaan tersebut masih dalam proses penyidikan dan pengembangan oleh aparat kepolisian Demak.(Sunarko S.)