golekinfo | Demak, — Sosok Koptu Danang, anggota Satgas TMMD Sengkuyung Tahap II Tahun Anggaran 2025 Kodim 0716/Demak, menjadi inspirasi utama di balik suksesnya pengerjaan jalan utama di Desa Babat, Kecamatan Kebonagung. Dengan semangat tinggi, pria yang bertugas sebagai operator mesin molen ini tidak hanya menjalankan tugasnya secara profesional, tetapi juga memotivasi warga desa untuk berkontribusi dalam pembangunan infrastruktur yang akan memberikan manfaat jangka panjang.
Dalam pengerjaan jalan sepanjang 364 meter, berlebar 3 meter, dan ketebalan 0,15 meter tersebut, Koptu Danang tampil sebagai sosok sentral. Ia dengan cekatan mengoperasikan mesin molen dan memastikan setiap adonan campuran semen, pasir, koral, dan air diracik dengan presisi. Tidak jarang, ia mengajak warga yang ogah-ogahan untuk belajar dan memahami cara mengoperasikan mesin tersebut, sekaligus membangun semangat gotong royong.
"Jalan ini nantinya untuk kepentingan bapak-bapak sekalian. Kita harus bekerjasama, bahu membahu untuk membangun Desa Babat yang kita cintai ini. Bekerjalah dengan sepenuh hati, karena akan memberikan hasil yang luar biasa. Jika kita ikhlas, selain mendapat hasil yang maksimal, juga akan mendapatkan pahala dari Allah SWT," katanya saat memberikan motivasi di tengah-tengah proses pengecoran jalan, Jumat (09/05/2025).
Pasi Ter Kapten Inf Irwandi menyampaikan apresiasi terhadap peran aktif Koptu Danang. Ia menilai, keahlian dan semangat motivasi yang ditunjukkan anggota Satgas sangat membantu menjaga semangat warga agar tetap tinggi dalam menyelesaikan target pembangunan jalan desa tersebut.
"Pak Danang ini hebat, selain handal dalam mengoperasikan mesin molen, juga jago dalam memotivasi warga untuk bersama-sama mengerjakan sasaran pengecoran jalan TMMD. Saya yakin, dengan motivasi yang ia berikan, warga terus menjadi semangat dalam gotong royong membangun jalan desa Babat ini," ujarnya.
Pembangunan jalan tersebut diharapkan mampu meningkatkan akses warga dalam kegiatan pertanian dan mobilitas sehari-hari. Melalui semangat kebersamaan dan kerja keras, TMMD Sengkuyung Tahap II ini menunjukkan bahwa pembangunan infrastruktur desa tidak hanya sebatas fisik, tetapi juga memperkuat solidaritas masyarakat setempat.(Sunarko S.)
Posting Komentar
0Komentar